Senin, 15 Agustus 2011

Penipuan Cek Senilai 1,7 Miyar Rupiah



            Ketika bulan Ramadhan berlangsung, saatnya untuk bertaubat. Dalam benak hati seseorang seharusnya perbanyak ibadah sesuai tuntunan AlQur'an dan Sunah Rasul, ternyata ada dari Umat Manusia Cucu Adam begitu napsu akan hal keduniaan. Kebahagiaan semu membuat kita semua terlena dalam sebuah bayangan dan impian, Agama sebagai petunjuk hidup tidak lagi di indahkan, ulama penyampai ajaran tak lagi dihormati. Semua perlu disadari apakah sebuah kehidupan sudah pada akhir jaman. Taat dalam penjelmaan TAQWA tak lagi terlihat, Ajaran sebagai tulisann, ucapan, hafalan dan pelajaran yang menjadi tujuan untuk mencari sebuah nilai dalam dunia, hakekat dalam akhir di akhirat menjadi terlupakan.
                   Dari MUDA On Line menghimbau, sebuah pelajaran panjang harus terus kita jalani ari kesalahan orang dan diri kita sendiri. Dosa orang lain merupakan hasil dari tutup mata para ahli agama yang semu, mereka hanya mendaharap keuntungan dunia sedang akhirat terlupakan. Penipuan terjadi di mana- mana melalui berbagai macam cara dan modus yang berbeda. Jika Anda dalam hal tersebut tidak waspada maka akan terjebak. 
                     Mohon untuk semua yang menemukan Cek di lengkapi surat akta tanah dan surat pinjaman uang atau sejenis lain harap segera lapor ke POS POLISI terdekat agar tidak menjadi bumerang/penipuan serupa. Hal tersebut terjadi di Manokwari. Setelah kejadian Manokwari tadi pagi habis saur di Ponorogo telah ditemukan Cek seniali 1,7 Milyar rupiah. Modus tersebut di Ponorogo setiap kali muncul ketika menjelang Hari Raya Idul Fitri, Mendekati Natal dan Tahun Baru. Penemuan cek senialai 1,7 Milyar rupiah telah diketemukan Ibu rumah tangga bernama Fadiana kelurahan totanatan. Kebetulan suaminya seorang peliput berita langsung menulis ke dalam media MUDA On Line. hr/muda.on.lin


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. MUDA SOCIAL - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Bambang Indrayana KPI
Proudly powered by Blogger